Singapura, Basiknews – Kapal pesiar Star Voyager mengantongi sertifikat halal untuk salah satu restorannya. Dapurnya pun terpisah, bersih dan higienis. Mari kita lihat!
Traveler muslim yang mengutamakan soal kehalalan makanan tidak perlu khawatir jika liburan naik kapal pesiar Star Voyager dari StarCruises. Sebabnya, salah satu restoran di kapal pesiar ini sudah mengantongi sertifikat halal.
Restoran tersebut adalah The Lido yang lokasinya berada di lantai 14 kapal pesiar Star Voyager. Restoran inklusif yang bisa dinikmati oleh seluruh penumpang kapal itu menyediakan satu seksi buffet Halal untuk dinikmati oleh traveler Muslim.
Sertikat Halal yang diraih oleh restoran The Lido ini bukan main-main. Sertifikat Halal yang dikeluarkan oleh UNWHD (United World Halal Development) itu telah diakui secara global.
Para chef yang bekerja di restoran ini sangat serius dalam mempersiapkan makanan Halal bagi para traveler Muslim. Kami pun diajak melihat dapur tempat mereka menyiapkan makanan Halal.
Dapur Halal Kapal Pesiar Star Voyager (Wahyu Setyo Widodo/detikTravel) Chef Johari yang bertanggung jawab di Dapur Halal kapal Star Voyager mengatakan semua produk daging yang digunakan di dapur ini Halal dan mempunyai sertifikat dari lembaga yang berwenang.
“Semua daging berasal dari produk yang halal. Kami membeli daging dari negara dan supplier yang sudah mengantongi sertifikat Halal. Jika tidak Halal, kami tidak akan membelinya,” kata Chef Johari.
Chef memberikan penjelasan soal dapur Halal di Kapal Pesiar Star Voyager (Wahyu Setyo Widodo/detikTravel)
Dapur tempat untuk memasak makanan halal di kapal pesiar itu pun dibuat khusus dan terpisah dengan dapur lainnya. Penampakan dapurnya sangat bersih dan higienis. Alat-alat dapur juga tertata rapi, tidak ada yang berantakan.
“Semua daging di sini disiapkan di area yang terpisah, tidak bertemu dengan daging babi atau produk non halal lainnya. Hanya ada sea food dan daging yang halal,” jelas Chef Johari.
Tak hanya itu, semua kontainer di dapur ini akan diberi label Halal. Untuk troli dan semua kebutuhan transportasi juga diberi logo Halal, sehingga semua kru kapal pesiar tahu bahwa semua peralatan itu khusus untuk makanan Halal.
“Semua kontainer akan dilabeli dengan label halal. Ada logo halalnya untuk transportasi dan semuanya. Jadi tidak akan tercampur dengan produk non halal untuk menghindari kontaminasi silang,” ucap chef asal Malaysia ini.
Meski tidak semua kru yang bekerja di dapur halal kapal pesiar Star Voyager itu beragama Islam, tapi sudah menjadi kewajiban bagi Chef Johari dan kawan-kawan lain yang beragama Islam lainnya untuk menjelaskan soal kehalalan terhadap kru kapal lainnya.
“Semua kru di Halal Galley tidak semuanya Muslim, tapi kami akan memberikan informasi kepada semua orang yang bekerja di sini tentang Halal. Jadi semua orang harus paham soal SOP Halal. Kami juga punya pelatihan Halal untuk memberikan pengetahuan kepada seluruh kru kapal terkait Halal, tentang pengadaan barang, kontaminasi silang, meat produk dan semuanya,” ujar Chef Johari.
Penulis : hmk
Editor : fre
Sumber Berita : Liputan
